SLAWI, AYOTEGAL.COM - Salah satu BUMDes di Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal memiliki inovasi yang cukup menarik.
BUMDes Berkah Mandiri Kalisapu menyulap gubung di lahan Agrowisata buah-buahan menjadi angkringan kuliner yang keren, yakni Angringan Markisa.
Diresmikan pada 1 Desember 2022, BUMDes Berkah Mandiri memadukan lahan pertanian Agrowisata, UMKM dan kuliner.
Baca Juga: Bedah Buku Brebes Teyeng, Bangun Spirit Ngapak Kepenak Nemen
Menurut Rizal, Direktur BUMDes Berkah Mandiri Desa Kalisapu Rizal, Warung Angkringan Markisa soft launching pada Minggu 5 Maret 2023 malam.
''Awalnya gubug ini dibangun dulu sebagai sarana dan prasarana pertanian markisa, melon dan pepaya. Melihat gubugnya cukup luas akhirnya kami punya ide menambah unit usaha angkringan yang dikelola pemuda-pemudi Karang Taruna,''kata Rizal.
Tempatnya pun cukup strategis berada di pinggir jalan raya Cut Nyak Dien Slawi yang cocok buat usaha kuliner. ''Selain angkringan konsepnya adalah Agrowisata, dan saat membuat gubug angkringan ini ternyata cukup luas dan cocok untuk bisnis kuliner,''tandasnya.
Kenapa pakai nama Markisa? Menurut Rizal, sekitar angkringan nantinya menjadi kebun markisa, melon dan pepaya.
''Kebetulan anggota BUMDesa Kalisapu Salahudin Al Ayubi adalah pakar markisa, dan dia nanti yang akan mengelola kebun markisa, nanti kami akan menanam markisa madu rasanya dijamin manis dan segar, tidak seperti buah markisa pada umumnya yang rasanya asam dan hanya untuk wedangan saja," ungkapnya.
Selain itu, Rizal juga mengungkapkan bahwa nantinya di belakang angkringan akan dibangun green house melon premium Japanes musk melon dan pepaya merah delima.
"Jenis pepaya ini masih sangat jarang dibudidayakan di Tegal. Saya sangat optimis karena saya sudah pernah mencoba menanamnya, terkait rasa masih enak ini daripada pepaya jenis california dan harganya juga cukup bagus," ujarnya.
Rizal menambahkan, nantinya pengunjung bebas memilih buah, petik sendiri, ditimbang sambil icip-icip dan dibawa pulang.
Sekretaris Pemerintah Desa Kalisapu Eko Winarno menambahkan, dukungan Pemerintah Desa kepada BUMDesa sangat tinggi.
Dijelaskan, lokasi Agrowisata buah dan angkringan ini memanfaatkan lahan kas desa seluas 3.000 meter persegi.
''Banyak sekali nanti yang akan dikembangkan disekitar lokasi ini," kata Eko.
Artikel Terkait
Saksikan, Kirab Budaya Seng Thian di Slawi Digelar selama 3 Hari Ada Festiva Kuliner 60 UMKM Bangkit
Siap-siap, Wong Tegal Center Bakal Gelar Wisata Seni dan Kuliner, Ada Lomba Karaoke Lagu Rhoma Irama
Bahari Expo 2022 di Tegal, Sajikan Beragam Kuliner Nusantara yang Menggugah Selera
Kuliner Legendaris Tegal, Soto Tauco Penggugah Selera Cocok Disantap saat Cuaca Dingin
KULINER TEGAL, Raja Bebek Slawi Sajikan Bumbu Bledeg, Berani Coba?