Catat, Bendera Merah Putih Raksasa Bakal Dibentangkan pada Kirab Kebangsaan di Slawi, Kerahkan 10.000 Peserta

- Senin, 5 Desember 2022 | 19:12 WIB
Rapat Koordinasi Panitia Kirab Kebangsaan di Kantor Pemkab Tegal yang dipimpin Sekda Widodo Joko Mulyono (dok)
Rapat Koordinasi Panitia Kirab Kebangsaan di Kantor Pemkab Tegal yang dipimpin Sekda Widodo Joko Mulyono (dok)

SLAWI, AYOTEGAL.COM - Kirab Kebangsaan dengan membentangkan bendera merah raksasa bakal digelar di Slawi, Kabupaten Tegal.

Direncakan, kirab yang dimeriahkan sekitar 10.000 peserta itu dipusatkan di GOR Trisanja Slawi pada 17 Desember 2022 mendatang.

Hal tersebut terungkap dalam Rapat Koordinasi Panitia Kirab Kebangsaan di Kantor Pemkab Tegal yang dipimpin Sekda Widodo Joko Mulyono, Senin 5 Desember 2022.

Baca Juga: Safety Riding Sasar Pelajar SMK, Satlantas Polres Tegal Tekankan 7 Fokus Keselamatan Lalu Lintas

Menurut Sekda Joko, selain Bendera Merah Putih Raksasa berukuran 1001 meter itu juga akan ada replika garuda.

Kirab Kebangsaan Merah Putih akan digelar di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada 17 Desember 2022 mendatang.

Rencananya, replika garuda berukuran 5×5 meter dan bendera merah putih sepanjang 1.001 meter akan dibentangkan.

Sekda Joko menjelaskan, pelaksanaan Kirab Kebangsaan Merah Putih akan melibatkan sekitar 10 ribu peserta yang mayoritas pelajar SD hingga SMA.

Adapun untuk rutenya, kata Sekda Joko, Kirab Kebangsaan dimulai dari halaman Pemkab Tegal - Jalan Gajahmada- Patung Obor Pakembangan - GOR Trisanja Slawi (finish).

Yang menarik, selain pelajar, peserta kirab juga melibatkan berbagai unsur tokoh masyarakat lintas agama, TNI dan Polri serta ormas.

Baca Juga: Dalam Tempo 4 Jam, Polisi di Belik Pemalang Ringkus Komplotan Pencuri Sepeda Motor

Selain itu, untuk memeriahkan Kirab Kebangsaan sejumlah seniman dan budayawan dari Dewan Kebudayaan Daerah Kabupaten Tegal (DKDKT), Dewan Kesenian juga ikut ambil bagian.

Sementara itu, Ketua Pantia Kirab Kebangsaan Kabupaten Tegal M. Margarreta Rahmat mengungkapkan, tema kegiatan tersebut adalah “Tegal Mengukir Sejarah Garuda Sakti Nusantara Bangkit”.

Selain melibatkan pelajar dan ormas Margareta juga menuturkan akan melibatkan perguruan tinggi, unsur Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah dan LDII.

''Kami juga menggandeng tokoh lintas agama, seperti Gereja Katolik Maria Imaculata, Gereja Kristen Jawa, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Vihara Budha, Klenteng, Penghayat Kepercayaan Kejawen Maneges, Majlis Agama Konghucu Indonesia (Makin) Adiwerna,” pungkasnya

Halaman:

Editor: Dwi ariadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X