WARUREJA, AYOTEGAL.COM - Komunitas Sastrawan Tegalan bekerja sama dengan SMP Negeri 1 Warureja, Kabupaten Tegal sukses menggelar acara Lomba Maca Puisi Pendek Kur 267, Sabtu 14 Januari 2023.
Sebanyak 50 peserta dari 55 yang mendaftar ikut ambil bagian dalam lomba tersebut. Mereka berasal dari Tegal, Slawi, Brebes, Pemalang, dan Pekalongan.
Kegiatan yang berlangsung di Aula SMP N 1 Warureja tersebut dihadiri Kabid Bina SMP Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Al Fatah dan Kepala SMP Negeri 1 Warureja Abdul Khalim.
Baca Juga: Jadwal Film Bioskop Cinepolis Pacific Mall Tegal Minggu 15 Januari 2023, Masih Tayang Avatar 2
Dalam sambutannya, Abdul Khalim menyampaikan, pihaknya gembira dengan adanya lomba itu senyampang kali pertama pihak sekolah menyelenggarakan lomba maca puisi.
''Apalagi yang digelar aliran baru jenis puisi bernama Kur 267, sungguh asing dan baru pertama diadakan tidak tanggung-tanggung se- Eks Karesidenan Pekalongan,''katanya.
Senada dengan Abdul Khalim, Al Fatah dalam sambutannya menyampaikan, puisi Kur 267 (loro-enem-pitu) ini merupakan modifikasi dari para sastrawan Tegal yang telah dibakukan di mana sebuah puisi dituangkan hanya terdiri tiga baris.
“Pada baris pertama, tertuang hanya berjumlah 2 suku kata, pada baris kedua, tertuang 6 suku kata, dan pada baris ketiga atau penutup, berjumlah 7 suku kata. Pembakuan pola tuang Kur 267 ini, namun makna filosofinya sangat luar biasa,” ujarnya.
Ditambahkan, puisi pendek berjenis Kur 267 ini ternyata mengandung makna mendalam luar biasa. Angka 26, katanya, dimaknai sebagai kelahiran sastra Tegalan. Angka 7 mengandung arti sebuah ‘pertolongan’ atau ‘pitulungan’ dari penyelamatan dan menjunjung tinggi derajat bahasa Tegal yang sering kali hanya bahan lelucon yang terpinggirkan, dan ecek-ecek terselamatkan dengan munculnya sastra Tegalan pada 26 November 1994.
Artikel Terkait
Arpusda Tegal Terbitkan Buku Antologi Puisi Presiden Penyair Tegalan Dwi Ery Trilogi Wayang
Milad ke 28 Sastra Tegalan, 2 Aliran Baru Warnai Lomba Maca Puisi, Ini Daftar Pemenangnya
Peneliti Balai Bahasa DIY Sebut Lanang Setiawan Bapak Pembaharu Puisi Tegalan
Cinta Bahasa Tegal, Komunitas Sastrawan Tegalan dan SMP 1 Warureja Gelar Lomba Baca Puisi KUR 267
18 Penyair Tegal Lokakarya Penyusunan Buku Terjemahan Antologi Puisi Kluwung Dewa Dewi
HUT ke 77, Kemenag Kabupaten Tegal Terbitkan Buku Antologi Puisi Toleransi Berbahasa Lokal Tegal