BREBES, AYOTEGAL.COM - Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Kabupaten Brebes diharapkan memiliki kesakralan tersendiri sebagai pusat pemerintahan yang bisa mendatangkan keberkahan dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat.
Sebagai modal dasar kepemimpinan yang dikenal dengan istilah Wahyu Keprabon, dilakukan prosesi penanaman lima pohon yang sarat makna, Rabu 25 Januari 2023.
Mboyong Wahyu Keprabon dilambangkan dengan menanam 5 buah pohon, terdiri dari 2 pohon beringin putih kanan dan kiri yang melambangkan kebeningan jiwa.
Satu buah pohon Sawo Manilo dibagian tengah digambarkan sebagai rakyat dan 2 ringin sungsang di kanan dan kiri digambarkan sebagai kewibawaan.
Kelima pohon itu, adalah modal dasar untuk duduk menjadi Bupati Brebes. Pepohonan tersebut diboyong para abdi dalem yang terdiri dari seluruh lapisan masyarakat.
Pohon secara berurut ditanam oleh Pj Bupati, Dandim, Kapores, Kajari Sekda dan Kepala OPD diiringi backsound Seruling darir mastro seruling Maman Rahman Bumiayu.
Penjabat (Pj) Bupati Brebes Urip Sihabudin berharap dengan ditanamnya lima pohon simbol Wahyu Keprabon tersebut, bisa menyerap sifat sifat seperti apa yang tersirat dalam arti pohon tersebut.
Yakni, sifat kesucian, kebaikan, dan kewibawaan serta seluruh Masyarakat Brebes diberikan keberkahan dan kemakmuran.
Lebih dari itu, Urip Berharap menanam pohon menjadi kebiasaan bersama, karena dengan menanam pohon banyak manfaat yang dapat kita rasakan nantinya.
Artikel Terkait
Hadiri Pelantikan PCNU Brebes, Nusron Wahid Ingatkan Peran Strategis NU di Satu Abad
Gerak Jalan 18 Km Meriahkan HUT ke 345 Kabupaten Brebes, Diikuti 95 Regu
Polisi Tangkap 6 Pelaku Kasus Pemerkosaan Remaja 15 Tahun di Brebes, Lima di Antaranya Masih Anak-anak
Kasus Pemerkosaan Seorang Remaja 15 Tahun di Brebes, Kapolda Jateng Pastikan Ungkap Tuntas
Polisi Tahan 7 Oknum LSM di Brebes,, Dua Mssih Buron, Buntut Damai Kasus Pemerkosaan Remaja 15 Tahun