Peringatan Isra Miraj, Bupati Tegal Apresiasi Warga Pagedangan Gotong Royong Bangun Mushala

- Sabtu, 28 Januari 2023 | 16:58 WIB
Bupati Tegal Umi Azizah menghadiri peringatan Isra Miraj sekaligus meresmikan Mushala Al Hidayah di Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Senin 23 Januari 2023. (dok Humas Pemkab Tegal)
Bupati Tegal Umi Azizah menghadiri peringatan Isra Miraj sekaligus meresmikan Mushala Al Hidayah di Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Senin 23 Januari 2023. (dok Humas Pemkab Tegal)

ADIWERNA, AYOTEGAL.COM – Bupati Tegal Umi Azizah menghadiri peringatan Isra Miraj sekaligus meresmikan Mushala Al Hidayah di Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Senin 23 Januari 2023.

Dalam kesempatan itu, Umi Azizah menyampaikan apresiasi warga Desa Pagedangan yang telah menerapkan nilai-nilai kebersamaan dan kegotong-royongan dalam membangun mushala.

Menurut Umi, nilai-nilai luhur dalam kehidupan sosial masyarakat Jawa saat ini seperti gotong royong, keswadayaan, sikap saling menghormati dan menghargai mulai luntur oleh tergerus pola hidup masyarakat modern yang mengarah pada kehidupan materialistik dan individualistik.

Baca Juga: Pelayanan Publik Pemkab Tegal Masuk Zona Hijau, Peringkat 12 Tingkat Nasional Penilaian dari Ombudsman RI

Perkembangan teknologi, lanjut Umi Azizah, telah banyak merubah atau bahkan menciptakan karakter pribadi yang cenderung individualis dan kurang peka pada kondisi lingkungan sekitar.

''Sehingga persoalan seperti sampah yang seharusnya didukung komunitas warga tidak mampu diselesaikan secara gotong royong, termasuk kebersihan lingkungan yang berakibat banjir dan timbulnya penyakit karena kondisi lingkungannya yang kotor juga kumuh,''katanya.

Namun demikian Umi mengaku senang ketika melihat nilai-nilai kebersamaan dan kegotong-royongan ini masih ada dan tumbuh di lingkungan masyarakat modern, salah satunya tercermin lewat pembangunan sarana peribadatan berupa musala ini.

“Saya ikut senang, di tengah kemerosotan nilai-nilai luhur kehidupan sosial masyarakat, warga Pagedangan masih bisa bergotong-royong membangun musala sebagus ini. Semoga selain bisa menambah kerukunan antarwarga, juga bisa membangun iklim lingkungan yang lebih agamis,” kata Umi.

Lebih lanjut, Umi berharap, warga setempat bisa memanfaatkan rumah ibadah ini sebaik-baiknya, termasuk meramaikannya dengan kegiatan yang bermanfaat lewat aktivitas keagamaan, termasuk kegiatan rutin remaja musala, menumbuhkan komunitas seni rebana dan aktivitas keagamaan lainnya.

Baca Juga: Dijual Rp 27 Jutaan, Grand Filano Hybrid Lengkapi Produk Classy Yamaha

“Anak-anak muda harus didorong untuk memakmurkan musala, menjadikan musala sebagai episentrum kegiatan rohani generasi muda, apakah itu kajian sosial keagamaan, pendidikan Alquran, kegiatan seni rebana ataupun kegiatan bernafaskan Islam lainnya,” ujarnya.

Senada dengan Umi, Kepala Desa Pagedangan Wahrudin menuturkan jika terbangunnya Musala Al Hidayah ini merupakan perwujudan kerukunan dan kebersamaan masyarakat Pagedangan.

“Kita sama-sama mendirikan musala, membangun musala ini dan alhamdulillah sekarang sudah berdiri kokoh sesuai dambaan warga. Ini menandakan lingkungan di sini masih memiliki semangat kebersamaan yang tinggi,” ujarnya.***

Editor: Dwi ariadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X