BATANG, AYOTEGAL.COM - Pemerintah Kota Tegal mengusulkan pembangunan Polder Blok Jongor Gajahmada Hilir, Penanganan saluran Siwatu dan Revitalisasi Pasar Sumurpanggang sebagai prioritas dalam mewujudkan peningkatan pengembangan daerah Jawa Tengah, khususnya di Kota Tegal.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dalam kegiatan Musyawarag Rencana Pembangunan Wilayah (musrenbangwil) Pengembangan Petanglong dan Bregasmalang di Pendopo Kabupaten Batang, Rabu 15 Maret 2023.
"Besar harapan kami Bapak Gubernur untuk mewujudkan usulan prioritas Kota Tegal demi kepentingan masyarakat," ujar Dedy Yon dalam forum tersebut.
Baca Juga: Jelang Ramadhan 2023, Brebes Gelar Gerakan Pangan Murah
Wali Kota juga menyampaikan capaian-capaian Pemkot Tegal selama tahun 2022. Seperti laju pertumbuhan ekonomi di Kota Tegal yang menunjukkan peningkatan perekonomian masyarakat yaitu 5,6 persen.
Angka tersebut melebihi target RKPD tahun 2022 dan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) yang terus tumbuh positif pada Tahun 2022 sebesar 76,15 point.
Disampaikan oleh Dedy Yon, Pemkot Tegal juga berhasil dalam menekan Angka Pengangguran Terbuka menjadi 6,68 persen dengan menerapkan 3 strategi utama.
Yaitu, Penasaranan Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yaitu pengurangan beban pengeluaran masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat dan meminimalkan wilayah kantong kemiskinan.
Selain itu Pemkot Tegal juga fokus dalam upaya pencapaian target nasional penurunan prevalensi stunting hinggal 14 persen di tahun 2024.
Baca Juga: Dua Bulan, Polres Tegal Kota Ungkap 8 Kasus Tindak Pidana dari Pecah Kaca hingga Pencegahan Tawuran
Menanggapi usulan Pemkot Tegal dan usulan dari kabupaten/kota di wilayah Petanglong dan Bergasmalang, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam sesi Dialog Gubernur dengan Bupati/Wali Kota yaitu untuk membuka ruang sebanyak-banyaknya agar publik tahu bahwa insfrastruktur masih menjadi isu paling seksi dalam menghadapi situasi kritis global, pengendalian tata ruang, jumlah penduduk, dan kepentingan ekonomi.
"Musyawarah ini menjadi bagian yang musti kita dorong, stunting, kemiskinan ekstrim, persoalan anak - anak, persoalan perempuan, disabilitas," ungkap Ganjar dalam dialog bersama tersebut.***
Artikel Terkait
Dedy Yon Ingatkan OPD Pemkot Tegal Kebut Pekerjaan, Jangan Sampai Terbengkalai
Pemkot Tegal Bakal Atur Jarak Pendirian Supermarket dan Toko Swalayan , Ini Rancangannya
Upacara Hari Ibu, ASN Pemkot Tegal Mengenakan Pakaian Adat Nasional
Dedy Yon Lantik 87 Pejabat Pemkot Tegal Jelang Tahun Baru 2023, 6 di Antaranya Kepala OPD Baru
Wisata PAI dan KOKOBA Porakporanda Terkena Ombak, Pemkot Tegal Upayakan Perbaikan dari dana BTT