Jelang Lebaran 2023, BI Tegal Realisasikan Pemenuhan Kebutuhan Uang Rp 3,47 T di Eks Karesidenan Pekalongan

KOTA TEGAL, AYOTEGAL.COM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal (KPw BI Tegal) telah merealisasikan pemenuhan kebutuhan uang sebesar Rp 3,47 triliun menjelang Lebaran 2023 di Eks Karesidenan Pekalongan.

Hal tersebut disampaikan Kepala KPw BI Tegal, Taufik Amrozy dalam Konferensi Pers di Kota Tegal, Kamis 13 April 2023.

Total jumlah uang Rp 3,47 triliun tersebut uang pecahan besar (UPB) Rp 3,16 triliun dan uang pecahan kecil Rp 307 miliar.

Baca Juga: bank bjb Sabet 8 Penghargaan di 12th Infobank Digital Brand Recognition 2023

Taufik Amrozy memperkirakan kebutuhan uang hingga minggu ke-4 April 2023 menjelang IduIfitri masih akan bertambah hingga mencapai Rp 1,57 triliun, meliputi UPB Rp 1,55 triliun dan UPK Rp 22 miliar.

''Penukaran uang tersebut telah dilakukan bekerja sama dengan perbankan dan stakeholder terkait,''kata Taufik.

Disampaikan oleh Taufik Amrozy, terdapat 72 titik penukaran di perbankan. Rinciannya 33 titik di Bank Perkreditan Rakyat (BPR), PT Pos Indonesia, PT Pegadaian, dan Kospin Jasa.

''Ditambah dengan layanan kas keliling bersama yang diselenggarakan secara terjadwal di Pasar Setono Kota Pekalongan, Citywalk Kota Tegal, Balai Kota Tegal, dan Samsat Kota Tegal,''jelas Taufik.

Menurut Taufik, pada 17— 18 April 2023 mendatang KPw BI Tegal akan kembali melaksanakan layanan penukaran uang Rupiah di Rest Area 275 dan Rest Area 379 A bekerjasama dengan perbankan umum, BPD, PT. Pejagan Pemalang Toll Road dan PT. Jasamarga Semarang Batang.

''KPw BI Tegal mengajak masyarakat untuk Bijak dalam berbelanja pada periode IduIfitri dengan harapan dapat menjaga stabilitas harga barang dan nilai Rupiah itu sendiri serta menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap peredaran uang palsu dengan mengenali ciri keaslian rupiah sebagai wujud cinta bangga paham rupiah,''tandasnya.

Baca Juga: Kenalan sama Otobai Latte, Kopi Kolaborasi ColdnBrew X Hondajateng

Sementara itu, nominal transaksi QRIS pada tahun 2023 hingga Februari di wilayah Eks Karesidenan Pekalongan mencapai Rp 119,6 miliar dengan total transaksi lebih dari 1 juta kali transaksi.

''Untuk Kota Tegal sendiri total nominal transaksi QRIS hingga bulan Februari 2023 tercatat sebesar Rp 14,18 miliar dengan total transaksi mencapai 138,2 ribu kali transaksi,''pungkasnya.***