Gojek Kembali Dinobatkan Sebagai Perusahaan yang Mengubah Dunia Versi majalah Fortune

- Selasa, 27 Agustus 2019 | 10:12 WIB
CEO Global dan Pendiri Gojek Nadiem Makarim. (Istimewa)
CEO Global dan Pendiri Gojek Nadiem Makarim. (Istimewa)

JAKARTA, AYOTEGAL.COM-- Pada tanggal 21 Agustus lalu, Gojek kembali memasuki daftar “Change the World” tahun 2019 versi majalah Fortune sebagai salah satu perusahaan yang dinilai berhasil mengubah dunia. Naik 17 peringkat dari tahun lalu, saat ini Gojek menempati posisi ke-11 berkat inovasi GoPay yang dinilai telah membantu mempercepat inklusi finansial dan ekonomi digital di Indonesia. 

"Di Gojek, segala sesuatu yang kami lakukan adalah untuk mengatasi tantangan sehari-hari, guna meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik bagi semua pihak di dalam ekosistem kami. Mulai dari memfasilitasi transaksi nontunai bagi konsumen hingga menawarkan kemudahan dalam pembayaran, serta membantu merchant mengembangkan bisnisnya, GoPay telah membuktikan bahwa #PastiAdaJalan untuk mengubah dunia menjadi lebih baik,” ungkap CEO Global dan Pendiri Gojek Nadiem Makarim, Senin (26/8/2019).

AYO BACA : Gojek Ganti Logo, Ubah Citra

Nadiem mengemukakan pembayaran nontunai saat ini sudah dapat dinikmati berbagai lapisan masyarakat di Indonesia. Kini, transaksi nontunai dapat dengan mudah dilakukan melalui telepon genggam yang dilengkapi kamera dengan memindai kode QR, sesuatu yang mungkin tak pernah terbayangkan 10 tahun lalu.

Ia menambahkan dengan lahirnya GoPay di tahun 2016 sebagai bagian dari ekosistem Gojek yang awalnya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan mitra driver dan pengguna akan pembayaran nontunai, saat ini layanan GoPay berkembang untuk bisa digunakan bertransaksi di luar jasa yang disediakan Gojek

AYO BACA : 700 Kambing Kurban untuk Jabar Dikirim ACT Jabar dan Pangdam Siliwangi

"Sejak saat itu penggunaan GoPay langsung melesat. Pertumbuhan itu tak lain dari dukungan banyaknya merchant yang telah bekerja sama dengan GoPay," jelasnya.

CEO GoPay Aldi Haryopratomo juga mengatakan saat ini, Gopay tetap menjadi pembayaran digital terbesar di Indonesia dan 90% dari rekan usaha Gojek yang merupakan pedagang kecil. 

"Namun kami tidak hanya mengukur kesuksesan berdasarkan jumlah transaksi, tapi bagaimana kami dapat menciptakan dampak di lapisan bawah masyarakat tersebut di tingkat dunia," jelasnya.

Menurutnya GoPay berhasil mendorong perekonomian digital Indonesia dengan memperluas akses finansial bagi jutaan masyarakat Indonesia yang 64% populasinya belum terjangkau produk perbankan.

“Strategi GoPay adalah untuk membangun suatu ekosistem bersama para mitra kami. Kami percaya bahwa dengan merangkul lebih banyak lagi masyarakat ke dalam sistem keuangan formal, kami dapat tumbuh bersama dengan para mitra, seperti bank, restoran, ritel, dan banyak lagi. Konsep ini mirip dengan suatu terumbu karang di mana semakin banyak ikan, dan semakin banyak terumbu karang, maka ekosistem tersebut akan semakin hidup. Artinya, semakin banyak mitra kami, semakin banyak juga keluarga yang dapat kita dukung,” pungkas Aldi.

AYO BACA : Regenerasi, ACT Kini Dipimpin Ibnu Khajar

Editor: Abdul Arif

Tags

Terkini

Bandung bjb Tandamata Juara Proliga 2023

Minggu, 19 Maret 2023 | 22:02 WIB

Deretan Skutik Honda 160cc Laris di IIMS 2023

Selasa, 28 Februari 2023 | 18:36 WIB

Ajak Teman Dapat Cuan Sampai Dengan Rp350 Ribu

Selasa, 21 Februari 2023 | 15:15 WIB

AHM Hadirkan Suguhan Kelas Dunia di IIMS 2023

Minggu, 19 Februari 2023 | 21:59 WIB
X