Tragis, Pelarian Tersangka Pembunuhan Istri di Tegal Berakhir Bunuh Diri

- Jumat, 26 November 2021 | 18:42 WIB
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat menunjukkan barang bukti kasus suami bunuh istri dalam Konferensi Pers di Mapolres Tegal, Jumat 26 November 2021. (Dwi Ariadi/AyoTegal)
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat menunjukkan barang bukti kasus suami bunuh istri dalam Konferensi Pers di Mapolres Tegal, Jumat 26 November 2021. (Dwi Ariadi/AyoTegal)

SLAWI. AYO,TEGAL - Tersangka kasus pembunuhan istri sendiri di Desa Dukuhjati Wetan, Kecamatan Kedungbanteng, yang telah dittepakan jadi buronan (DPO) Polres Tegal melakukan aksi bunuh diri.

Trisno, 36 tahun ditemukan meregang nyawa saat hendak ditangkap petugas Satreskrim Polres Tegal di sebuah rumah warga Desa Lebaksiu.

Hal itu disampaikan Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa'at dalam Konperensi Pers di Mapolres Tegal, Jumat 26 November 2021.

Baca Juga: Marketing Toko Alkes asal Semarang Gantung Diri di Kos-kosan Tegal

AKBP Arie Prasetya Syafa'at menjelaskan, pencarian tersangka dilakukan selama tiga hari melakukan pencarian dalam hutan.

Pihaknya kemudian memperoleh informasi pada 25 November 2021 tersangka sudah keluar dari dalam hutan menuju Desa Balamoa, Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal.

Di Desa Balamoa, tersangka menemui temannya yang bernama Dayat dan meminjam sepeda kayuh untuk menuju ke rumah mantan bosnya, Ijong di Lebaksiu yang pernah memperkerjakannya sebagai penjual cilok.

Sekitar pukul 23.00 WIB, Ijong memberikan informasi kepada jajaran Polres Tegal bahwa keberadaan tersangka sudah ada di rumahnya.

"Satuan Reskrim Polres Tegal langsung menuju ke lokasi dalam upaya penangkapan di rumah Ijong,"jelas Kapolres Tegal.

Baca Juga: Cegah Kebakaran Kapal Terulang, Danlanal Tegal Usulkan Bentuk Satgas Pengamanan di Pelabuhan

Mengetahui keberadaan petugas, tersangka lari ke kamar mandi.

"Ketika melakukan penggrebekan terhadap tersangka, lalu tersangka mencoba melakukan bunuh diri dengan menggunakan pisau yang dibawa ke kamar mandi," katanya.

Kasatreskrim AKP I Dewe Gede Ditya menambahkan, saat digerebek tersangka sudah terlihat bersimbah darah di kamar mandi.

Petugas Polres Tegal pun kemudian membawan tersangka ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soesilo Slawi Kabupaten Tegal.

"Tersangka kemudian ditangani dari pukul 23.00 hingga pukul dinihari pukul 08.00 WIB dan dinyatakan oleh pihak RSUD Soesilo bahwa tersangka sudah meninggal dunia pukul," terangnya.

Halaman:

Editor: Dwi ariadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X