Bikin Film Pendek ''Nrokcok'', Ini Cara Polres Tegal Sosialisasikan Layanan Call Center 110

- Rabu, 29 Juni 2022 | 13:41 WIB
Tangkapan layar poster Nrokcok Polres Tegal (YouTube)
Tangkapan layar poster Nrokcok Polres Tegal (YouTube)

SLAWI, AYOTEGAL.COM - Dirilis pada 16 Juni 2022, Polres Tegal telah memproduksi film pendek berjudul Nrokcok. Film yang dibintangi 15 personel ini untuk menyosialisasikan Layanan Call Center 110.

Yang menarik, dalam film pendek berdurasi 7 menit tersebut menayangkan alur cerita yang kocak dari sekelompok anak muda, salah satu di antaranya usil menggunakan layanan Call Center 110.

Baca Juga: Bikin Film Pendek ''Nrokcok'', Ini Cara Polres Tegal Sosialisasikan Layanan Call Center 110

Lihat saja, dalam video film pendek berjudul Nrokcok yang telah tayang di akun YouTube @Polres Tegal. Dinarasikan, salah satu sekelompok remaja melaporkan adanya  pesta minumas keras.

Eh, setelah didatangi petugas ternyata yang disampaikan minuman keras ternyata es batu keras. Hal itu ditunjukkan sama polisi bukan minuman keras tapi air es yang keras.

Cerita Nrokcok selanjutnya, laporan kejadian pertikaian warga yang dilaporkan ternyata kucing sedang kerah (berkelahi).

Kasubsi Pengelola Informasi Dokumentasi Multimedia Humas Polres Tegal, Bripka Winara Setyo mengharapkan, film pendek Nrokcok mengandung pesan kepada masyarakat untuk memanfaatkan layanan Call Center 110.

Baca Juga: Jadwal Nonton Film Bioskop Cinepolis Pacific Mall Tegal, Rabu 29 Juni 2022

''Kami sengaja mengambil judul Nrokcok yang merupakan bahasa Tegal agar dipahami masyarakat lokal Tegal. Nrokcok yang berarti bicara seenaknya dalam hal ini melapor ke petugas yang tidak benar,''katanya.

Untuk lebih detailnya alur filmnya, masyarakat bisa menonton langsung di link akun YouTube @Polres Tegal.

Sementara itu, dalam video film Nrokcok Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at menjelaskan, layanan Call Center 110 merupakan layanan quick respons Polri, dalam hal ini pelayanan prima kepada masyarakat dalam pemeliharaan  Kamtibmas, dan Kamseltiblantas.

''Kami imbau kepada masyarakat yang menggunakan layanan Call Center 110 menggunakan layanan ini sebijak mungkin dan tidak digunakan untuk nge-prank,''ujar AKBP Arie Prasetya.***

 

Editor: Dwi ariadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X